Rabu, 05 Oktober 2016

TULISAN Penganter Tek. Internet & New Media

AKSES INTERNET


A. Penyedia Layanan Internet

Koneksi internet secara langsung akan memakan biaya yang sangat tinggi jika ditanggung perorangan. Solusinya, didirikan perusahaan penyedia layanan internet (Internet Service Provider/ISP) yang membangun infrastruktur koneksi ke internet dan kemudian membagi kapasitas yang dimilikinya kepada pelanggan.

Perusahaan ISP harus terdaftar dalam lembaga internet internasional saat memiliki alokasi IP adress yang diatur oleh Internet Adress Network Authority (IANA) dan memiliki domain yang terdaftar dan diakui komunitas internet. Berikut ini beberapa fungsi ISP:

  • sebagai media yang memberikan jasa untuk berhubungan dengan internet
  • menghubungkan pelanggan ke gateway internet terdekat
  • menyediakan modem untuk dial-up
  • menghubungkan seorang user ke layanan informasi world wide web
  • memungkinkan seorang user menggunakan layanan surat elektronik
  • memungkinkan seorang user melakukan percakapan via internet
  • memberi tempat untuk homepage
  • ISP melakukan proteksi dari penyebaran virus dengan menerapkan sistem antivirus untuk pelanggannya

B. Jenis Koneksi Interet

1. Dial-up
Koneksi dengan metode ini paling mudah dilaksanakan karena kita tinggal menghubungkan komputer ke internet dengan menggunakan saluran telepon ruma. Agar dapat mengakses internet dengan metode ini, kita harus memiliki modem yang terasang di komputer dan dihubungkan dengan saluran telepon serta telah mendaftar ke ISP, misalnya ke Telkomnet Instan. Kelebihan dari koneksi internet dengan dial-up adalah jaringannya luas.

2. Leased Line
Jaringan internet leased line artinya jaringan yang tersedia untuk mengakses internet selama 24 jam sehari. Oleh karena itu, jaringan leased line juga sering disebut dedicated line, yaitu jaringan yang dikhususkan untuk koneksi internet. Jaringan leased line dapat menggunakan jaringan telepon, kabel khusus untuk internet, maupun koneksi wireless.

3. Wireless
Koneksi tanpa kabel (wireless connection) merupakan inovasi baru untuk koneksi internet 24 jam. Wireless merupakan solusi bagi para pengguna internet yang mengalami kesulitan mengakses internet dengan menggunakan kabel, seperti optik, saluran telepon, atau jaringan kabel lainnya. Selain untuk sambungan langsung ke internet, jaringan wireless dapat digunakan untuk menggantikan jaringan LAN dengan kabel yang disebut VPN (virtual private network).

4. Koneksi Melalui Telepon Genggam
Koneksi internet melalui telepon genggam merupakan bentuk lain teknologi wireless yang diperuntukkan bagi peralatan bergerak. Ada beberapa jenis teknologi layanan internet melalui telepon genggam, masing masing mempunyai kecepatan akses yang berbeda. Beberapa perkembangan teknologi pada telepon genggam yang meningkatkan kecepatan transfer data, yaitu General Packet Radio Service (GPRS), Enhanced Data Rates for GSM Environment (EDGE), Wideband Code Division Multiple Access (W-CDMA), High Speed Pocket Addressing (HSDPA).

5. Koneksi Melalui LAN
Jaringan LAN dapat digunakan untuk berbagi koneksi internet. Artinya, komputer yang dihubungkan ke jaringan lokal yang telah terkoneksi ke internet dapat digunakan untuk mengakses internet melalui komputer tersebut.


C. Mengenal Ukuran Kecepatan Akses Internet

Kecepatan transfer data dinyatakan dalam bit per second(bps), artinya berapa bit data yang dapat dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain dalam tiap detiknya. Bit (binary digit) merupakan satuan terkecil dalam komputasi yang terdiri atas sebuah besaran yyang memiliki nilai antara 0 dan 1. Misalkan kecepatan transfer sebuah modem adalah 56kbps maka modem tersebut dalam satu detik mentransfer data maksimal sebanyak 56.000 karakter. Makin besaar kecepatan transfer, makin cepat transfer datanya.


D. Sharing Data

Keuntungan adanya jaringan komputer adalah kita dapat berbagi (sharing) data dengan pengguna lain yang terhubung dengan jaringan. Jika kita ingin membuat file/direktori yang dapat di sharing kan maka langkah sharing data menggunakan sistem operasi Windows XP adalah sebagai berikut:
  1. Pilih drive yang akan di share kemudian klik kanan mouse dan pilih pop up mennu Sharing and Security
  2. Jika kita belum pernah melakukan sharing data, maka akan ditampilkan informasi bagaimana melakukan sharing data.
  3. Ada beberapa plihan untuk mengaktifkan file sharing. Pilih salah satu kemudian tekan tombol OK.
  4. Muncul opsi Networks sharing and security. Beri tanda centang pada opso Share this folder on the network. kemudian beri nama pada folder sharing.
  5. Jika kita mengizinkan orang lain yang terhubumg jaringan dapat mengubah atau menghapus file kita maka beri tanda centang pada opsi Allow network users to change my files. Kemudian klik OK atau Apply.
  6. Jika berhasil, maka folder yang kita share akan diberi tanda.


E. Sharing Printer
 
Cara berbagi printer di jaringn adalah sebagai berikut:
  1. Bukalah control panel, kemudian pilih Printer and Faxes. Pilih printer yang akan kita share. Klik kanan dan pilih menu Sharing.
  2. Pilih opsi Share this printer dan beri nama printer tersebut, Jika sudah selesai, tekan tombol OK atau Apply.
  3. Jika sudah berhasil maka printer akan diberi tanda gambar tangan yang menandakan bahwa printer tersebut dapat digunakan bersama.


Referensi:

Purbo, Onno W. dan Riza Taufan. 2001. Manajemen Jaringan TCP/IP. Jakarta: Penerbit PT. Elex Media Komputindo.

TUGAS Pengantar Tek. Internet & New Media

INTERNET

Keberadaan Internet sangat memudahkan keperluan kita terhadap akses informasi. Internet menyediakan jutaan sampai triliunan informasi yang kita butuhkan. Melalui internet, kita juga dimudahkan ketika akan berkomunikasi ddengan pengguna internet lain di seluruh dunia tanpa terhalang jarak dan waktu.


1. Sejarah Internet

Sejarah internet tak lepas dari terbentuknya sebuah badan di dalam Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Advanced Research Projects Agency (ARPA). ARPA dibentuk dengan tujuan agar Amerika Serikat mamou meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologinya. Cikal bakal internet adakah dengan dibentuknya sebuah jaringan komputer yang disebut Advanced Research Project Agency Network (ARPANET) pada tahun 1969.

Tujuan awal ARPANET adalah untuk keperluan militer, yaitu membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah jika terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat yang terpusat apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.

Pada mulanya, ARPANET hanya menghubungkan empat situs, yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, dan University of Utah. Kemudian ARPANET diperkenalkan secara umum pada bulan Oktober 1972. Untuk mempermudah pengaturan, ARPANET dibagi menjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan nonmiliter. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DAPRA Internet yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.


2. Pengertian Internet

Internet berasal dari kata Interconnection networking yang berarti hubungan dari banyak jaringan komputer dengan berbagai tipe dan jenis dengan menggunakan media komunikasi, seperti telepon dan satelit. Internet merupakan jaringan komputer-komputer yang ada di seluruh dunia. Jaringan internet dibentuk oleh ribuan bahkan jutaan jaringan komputer yang saling terhubung membentuk satu jaringan raksasa yang meliputi seluruh penjuru bumi.

Dalam mengatur integrasi dan komunikasi, jaringan komputer ini menggunakan protokol yaitu TCP/IP. TCP (transmission control protocol) bertugas untuk memastikan bahwa semua hubungan bekerja dengan benar, sedangkan IP (internet protocol) yang mentransmisikan data dari satu komputer ke komputer lain. TCP/IP secara umum berfungsi memilih rute terbaik transmisi data, memilih rute alternatif jika suatu rute tidak dapat digunakan, mengatur, dan mengirimkan paket-paket pengiriman data.

Internet memungkinkan pengguna komputer di seluruh dunia untuk saling berkomunikasi dan berbagi informasi. Internet juga sangat memanjakan pengguna karena dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti mengakses informasi dari halaman web, membaca berita berita terbaru, mengirimkan surat elektronik (e-mail), chatting, berbagi kartu ucapan, berbagi file musik dan rekaman video, belanja online, menikmati siaran televisi dan radio, main game online, konferensi jarak jauh, sosial media, dan masih banyak lagi.


3. Perkembangan Internet

Inspirasi tulisan - tulisan internet di indonesia datangnya dari kegiatan di amtieur radio club (ARC) ITB di tahun 1986.Bermodal pesawat Tranceiver HF SSB Kenwood TS430 milik harya Sudirapratama(YC1HCE) dengan komputer Apple II milik onno W Purbo dan belasan anak ITB lain dan Robby Soebiakto meruapakan pakar di antara radio amatir indonesia khususnya untuk packet radio yang kemudian di dorong ke arah TCP/IP


Dari sini kemudian Robby Soebaiakto kemudian mengaitkan jaringan amatir Bulletin Board System yang merupakan jaringan email store and forword yang mengaitkan banyak server BBS radio amatir seluruh dunia, agari email dapat berjalan lancar d
an melalui jaringan amatir radio ini juga akhirnya Robby Soebiakto berhasil membangun gateway amatir satelit di rumahnya


Pada tahun 1989 - 1990 berawal dari email list pertama yaitu Indonesia@janus.berkeley.edu yang merupakan tempat berdiskusi antar mahasiswa - mahasiswa indonesia yang berada di luar negeri. Dari sini kesadaran masyarakat mulai tumbuh,dan mail list ini berkembang pesat,terutama pada host server ITB dan egroups.com yang kemudian menjadi salah satu sarana berkembangnya komunitas internet di indonesia.

Pada tahun 1992 - 1994 teknologi TCP/IP yang di adopsi oleh BPPT,LAPAN,UI,dan ITB menjadi tumpuan paguyuban NEt dan AMPR net (Amatir Packet Radio Network) menggunakan IP pertama di internet yang di kenal dengan domai AMPR.org dan IP 44.132 BPPT.

Pada tahun 1994 - 1995 mulai beroperasi ISP komersial pertama di indonesia yaitu indonet. Sambungan awal indonet ke internet di lakukan dengan menggunakan dial up yang pada awal akses menggunakan metode teks dengan cell account. dan browser lyxn . Setelah itu barulah para BBS di indonesia melakukan akses telnet ke luar negeri . Dan mulai masuknya Top Level domain (TLD) sampai sekarang

4. Dampak Internet

Dampak Positif:

  • menjadi alternatif termudah untuk mengakses berbagai informasi
  • menjadi sarana untuk pendidikan
  • mempermudah untuk hubungan antar manusia jarak jauh
  • memungkinkan untuk belanja online
  • sebagai sarana hiburan

Dampak Negatif:
  • membuat sebagian pengguna kecanduan gadget
  • adanya konten-konten berbahaya yang memungkinkan diakses anak dibawah umur
  • banyak terjadi penipuan online
  • membuat pengguna lebih boros
  • mengurangi komunikasi secara langsung


Referensi:

Bride, Mac. 1997. Internet. M. Hasan (penyunting). Jakarta: Penerbit PT Kesaint Blanc Indah.
Pardosi, Mico. 2004. Pengenalan Internet. Surabaya: Indah Surabaya.